Apa itu Switchgear Berinsulasi Udara?

Switchgear Berisolasi Udaraadalah switchgear yang digunakan dalam sistem distribusi dan transmisi tenaga listrik. Berbeda dengan switchgear berinsulasi gas (GIS), yang menggunakan gas (seperti sulfur heksafluorida) sebagai media insulasi, AIS mengandalkan udara sekitar sebagai insulasi antara konduktor dan komponen di dalam switchgear.

Fitur dan komponen utama Air Insulated Switchgear meliputi:

Desain: AIS terdiri dari kompartemen atau bagian tertutup logam yang menampung berbagai komponen listrik seperti pemutus sirkuit, sakelar pemutus, busbar, trafo tegangan, dan trafo arus. Desainnya memungkinkan komponen-komponen ini terkena udara sekitar.

Isolasi: Dalam sebuahSwitchgear Berisolasi Udara, udara adalah media isolasi utama antara konduktor dan komponen. Insulator yang terbuat dari bahan seperti keramik, kaca atau komposit digunakan untuk menopang dan memisahkan konduktor listrik, memastikan isolasi dan mencegah busur api.

Pertimbangan Lingkungan: Berbeda dengan GIS, AIS tidak menggunakan gas isolasi khusus dan hanya mengandalkan udara sekitar untuk isolasi. Penting untuk mempertimbangkan kondisi lingkungan seperti kelembapan, kontaminasi, dan perubahan suhu, karena faktor-faktor ini dapat memengaruhi kinerja dan sifat insulasi switchgear.

Pemeliharaan: AIS biasanya memerlukan lebih banyak pemeliharaan dibandingkan GIS karena desainnya yang terbuka, yang membuat komponen rentan terhadap faktor lingkungan dan kontaminasi. Insulator, kontak, dan komponen lainnya harus diperiksa, dibersihkan, dan dirawat secara teratur untuk memastikan pengoperasian dan keselamatan yang benar.

Jejak Kaki: AIS biasanya memakan lebih banyak ruang daripada GIS karena ukuran fisiknya yang lebih besar dan perlunya izin tambahan untuk tujuan keamanan.

Biaya:Switchgear Berisolasi Udaracenderung lebih hemat biaya dibandingkan dengan GIS, terutama untuk aplikasi tegangan rendah. Tidak diperlukan gas isolasi khusus dan desain yang lebih sederhana membantu menurunkan biaya awal.

AIS biasanya digunakan dalam aplikasi tegangan menengah dan dimana ruang tidak menjadi kendala, seperti gardu induk luar ruangan, fasilitas industri, dan daerah pedesaan. Namun, tapaknya yang lebih besar dan kebutuhan pemeliharaan yang lebih tinggi membuat GIS lebih cocok untuk dipasang di daerah perkotaan atau lokasi dengan ruang terbatas. Pilihan antara AIS dan GIS bergantung pada berbagai faktor, termasuk tingkat tegangan, ketersediaan ruang, kondisi lingkungan, dan pertimbangan biaya.